Enam Pembangkit Listrik PLN di Lampung Rusak, Defisit 230 MW

3 Sep 2013

Jakarta, EnergiToday -- Sejumlah pembangkit listrik di Lampung berada dalam kondisi yang memprihatinkan. Akibatnya, pembangkit listrik tersebut tak bisa dioperasikan secara maksimal dan Lampung mengalami defisit listrik hingga 230 MW.

“PLTU Tarahan 3 dan 4 berkekuatan 200 MW sedang mengalami keretakan pada mesin penampung gas,” kata Manajer Teknik PLN Cabang Tanjungkarang, Lampung, Nahwaludin, di Bandarlampung, Selasa (3/9), seperti dikutip dalam kompas.com.

Kemudian PLTA di Waybesay dan Batutegi sudah sangat jarang dioptimalkan karena debit air yang berkurang. Selain itu, PLTG Ulubelu masih dalam perbaikan tahunan sehingga saat ini keluar dari kewajiban menyumbang energi.

Sementara, PLTU Sumatera Selatan yang biasa menyuplai 200 MW ke Lampung juga mengalami kerusakan pada interkoneksi.

Menanggapi kondisi ini, Ombudsman Lampung menilai, pemadaman yang kerap terjadi sejak sepekan terakhir tidak sebanding dengan kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) yang dibebankan pada pelanggan.

PLN harus mengacu pada UU Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik sehingga mampu memberikan pelayanan yang berkualitas. (RR/KPC)

Sumber: EnergiToday
Share this article :
 
Support : energipembangkit.blogspot.com
Copyright © 2011. ENERGI PEMBANGKIT - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Inspired by Sportapolis Shape5.com
Proudly powered by Blogger